Siapa yang tidak suka melewatkan seminggu penuh di kepulauan tropis yang serba hijau dan dikelilingi oleh perairan yang jernih? Menulis ini membuat saya ingin kembali ke 7 hari yang sangat menyenangkan dalam perjalanan berlayar di salah satu keajaiban bahari alami di planet kita.
Tulisan ini datang dari taman bahari Raja Ampat yang begitu mengagumkan di Papua.
Raja Ampat adalah kepulauan di ujung utara Semenanjung Kepala Burung di Pulau New Guinea, atau Papua, sebutan lainnya dalam Bahasa Indonesia. Daerah ini termasuk ke dalam wilayah Indonesia dan merupakan salah satu provinsi paling timur dari rangkaian kepulauan Indonesia yang luas. Raja Ampat adalah sebutan untuk empat raja yang ditunjuk oleh Kesultanan Tidore – sebuah kerajaan besar yang berpusat di Kepulauan Maluku – untuk memimpin empat pulau terbesar di kepulauan tersebut: Waigeo, Batanta, Salawati, dan Misool. Keempat raja yang berkuasa di pulau-pulau inilah yang melahirkan nama Raja Ampat.
Kami melewatkan seminggu penuh di Raja Ampat. Terdiri dari 6 orang, kami berlayar dengan kapal kayu untuk menjelajahi kepulauan yang indah ini. Ini adalah cara terbaik untuk berkeliling Raja Ampat – mengingat Raja Ampat merupakan kepulauan yang luas, sebaiknya Anda melewatkan hari-hari Anda di dalam air dan juga di permukaan air untuk mendapatkan pengalaman Raja Ampat yang terbaik.
Raja Ampat digadang-gadang sebagai alam bahari dengan keberagaman kehidupan bawah laut terkaya di dunia.
Begitu saya tiba di kepulauan tersebut, saya tidak henti-hentinya mengagumi alam sekitar yang begitu indah – pemandangan dan perairannya yang luar biasa begitu mengagumkan.
Banyak orang setempat yang mengklaim kepulauan ini sebagai surga yang jatuh ke bumi, dan saya sangat setuju dengan pernyataan tersebut!
Kami memulai perjalanan dari bagian tengah kepulauan.
Kami disuguhi jajaran koral yang mengagumkan sejak hari pertama.
Koral-koral tersebut begitu indah dan dalam keadaan yang baik
– mendorong untuk melihat masa di mana banyak terumbu karang yang pudar akibat polusi.
Ikan-ikannya pun tidak kalah cantik berwarna-warni, seolah-olah mereka berlomba untuk memenangkan busana terbaik.
Cukup hanya dengan snorkeling, Anda bisa melihat hal-hal terbaik yang ditawarkan Raja Ampat.
Ya, Anda hanya perlu perlengkapan seadanya untuk menikmati dunia bawah air yang luar biasa!
Hari-hari berikutnya kami lalui dengan berlayar ke arah utara untuk mencapai
Wayag –
sekumpulan pulau-pulau kecil yang ditumbuhi hutan lebat yang sering muncul di internet bila Anda mencari Raja Ampat. Sebuah contoh klasik dari sebuah surga tropis.
Berenang, snorkeling, berjemur, memancing, adalah beberapa aktivitas yang bisa Anda nikmati selama berlayar. Di Raja Ampat Anda bahkan bisa berenang dan memberi makan hiu-hiu secara langsung!
Mereka memang tidak sebesar itu, tapi pada awalnya memang cukup mengerikan dan membuat gugup. Namun tidak berapa lama berselang, saya sudah bergabung di antara kawanan hiu dan ikan-ikan kecil lainnya, yang mana cukup mengesankan.
Ada beberapa penginapan yang tersedia di beberapa pulau besar, dan beberapa darinya menawarkan paket-paket lengkap yang memungkinkan Anda melakukan banyak aktivitas. Tapi menurut saya, berlayar dengan kapal adalah cara terbaik untuk menikmati Raja Ampat, karena dengan begitu kita bisa pergi ke tempat yang terjauh yang kita mau.
Selain itu kita bisa rehat sejenak dari segala aktivitas air dan berkeliling pulau – bahkan hiking telanjang di hutan tropis!
Sementara teman-teman saya yang lain tidak tertarik untuk menanggalkan pakaian mereka, saya berhasil menyempatkan diri untuk memisahkan diri dan mempraktikkan naturisme. Saya harus akui bahwa saya termasuk pendatang baru dalam naturisme, di mana hal ini membuat saya sungkan untuk bertelanjang di sepanjang perjalanan. Namun saya tetap mempunyai kesempatan untuk melakukannya dengan senang. Saya masih bisa merasakan nikmatnya telanjang di alam dan merasakan hembusan angin tropis menyapu kulit.
Cuacanya memang sangat panas, namun tetap menyenangkan untuk dinikmati. Seperti kata banyak orang, matahari adalah perawatan yang terbaik.
Bagian terbaiknya? Tentu saja bisa berenang telanjang dan snorkeling di salah satu dunia bawah laut terbaik di dunia!
Bila Anda tertarik untuk melewatkan beberapa hari terbaik Anda di surga, saya sangat merekomendasikan Anda untuk berkunjung ke Raja Ampat. Otoritas setempat membatasi jumlah turis yang berkunjung ke Raja Ampat, yang mana merupakan hal yang bagus, karena dengan demikian pengunjung akan lebih sedikit dan kesempatan Anda untuk menikmati kepulauan untuk Anda sendiri semakin besar, terlebih lagi, sekali lagi, bila Anda melakukannya dengan cara berlayar. Kru kapal mungkin tidak terlalu kenal dengan naturisme jika Anda ingin membuat trip Anda sebuah pelayaran telanjang sepenuhnya. Namun, dengan memberikan pemahaman kepada mereka, saya yakin mereka akan paham dan memakluminya.
text and imagery by Miko